Jumat, 11 Januari 2019

PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN BIAYA TENAGA KERJA LANGSUNG

- 0 komentar

MAKALAH
PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN BIAYA TENAGA KERJA LANGSUNG


DISUSUN OLEH
Nama   : Dwi Yulianto
NPM    : 41217826
Kelas   : 2DA02


UNIVERSITAS GUNADARMA
FAKULTAS BISNIS & KEWIRAUSAHAAN
AKUNTANSI KOMPUTER

2018/2019

A.    PENGERTIAN DAN PENDEKATAN YANG DIGUNAKAN DALAM PERENCANAAN BIAYA TENAGA KERJA LANGSUNG

Tenaga Kerja langsung adalah tenaga manusia yang secara langsung berperan dalam proses produksi, dengan ciri-ciri :
1.      Besar kecilnya biaya berhubungan secara langsung dengan kegiatan produksi
2.      Biaya yang di keluarkan merupakan biaya variable
3.      Kegitan tenaga kerja langsung dihubungkan dengan produksi untuk penentuanharga pokok.

Tenaga kerja langsung adalah tenaga manusia yang bekerja langsung mengolah produk. Untuk perusahaan yang memproduksi kursi rotan,yang disebut tenaga kerja langsung antara lain tukang potong rotan, tukang ketam (pelicin) kursi rotan, dan tukang warna kursi rotan.

Anggaran biaya tenaga kerja langsung merupakan anggaran yang merencanakan secara lebih terperinci tentang upah yang akan dibayarkan kepada para tenaga kerja langsung selama periode yang akan datang, yang di dalamnya meliputi rencana tentang jumlah waktu yang diperlukan oleh para tenaga kerja langsung untuk menyelesaikan unit yang akan diproduksi, tarif upah yang akan dibayarkan kepada para tenaga kerja langsung dan waktu (kapan) para tenaga kerja langsung tersebut menjalankan kegiatan proses produksi, yang masing-masing dikaitkan dengan jenis barang jadi (produk) yang akan dihasilkan, serta tempat (departemen) di mana para tenaga kerja langsung tersebut akan bekerja.
Pendekatan yang digunakan untuk membuat anggaran tenaga kerja langsung:

1.      Memperkirakan standar jam tenaga kerja langsung yang dibutuhkan untuk setiap unit dari setiap produk, kemudian memperkirakan tingkat upah rata-rata menurut departemen, pusat biaya, atau operasi dikalikan waktu standar per unit dari produk dengan rata-rata tingkat upah per jam, menghasilkan biaya tenaga kerjalangsung per unit keluaran untuk setiap departemen,pusat biaya, atau operasimenurut tingkat biaya tenaga kerja langsung per unit untuk memperoleh total biaya tenaga kerja langsung menurut produk.
2.      Memperkirakan rasio dari biaya tenaga kerja langsung untuk beberapapengukuran dari keluaran yang dapat direncanakan secara realisti. 88 Dr. Enni Savitri, SE, MM.Ak
3.      Membuat data personel menurut kebutuhan jumlah personel(termasuk biaya)untuk tenaga kerja langsung setiap pusat tanggung jawab.


B.     FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYUSUNAN BIAYA TENAGA KERJA LANGSUNG:
Suatu rencana yang menggambarkan berapa besarnya biaya tenaga kerja langsung yang harus dibayarkan pada setiap departemen produksi maupun secara keseluruhan selama satu periode dalam pelaksanaan proses produksi guna menghasilkan produk sesuai dengan rencana produksinya.
Faktor-faktor yang mempengaruhi Anggaran tenaga kerja.
1.      Kebutuhan tenaga kerja
2.      Penarikan tenaga kerja
3.      Latihan tenaga kerja
4.      Evaluasi dan spesifikasi pekerjaan bagi tenaga kerja
5.      Gaji dan upah
6.      Pengawasan tenaga kerja
Faktor-faktor yang diperhatikan dalam penyusunan anggaran tenaga kerja langsung:
1.      Rencana produksi
2.      Bagian/departemen yang digunakan untuk melakukan proses produksi
3.      Standar penyelesaian produk, waktu yang dibutuhkan untuk menghasilkan satu unit produk
4.      System upah yang digunakan (menurut waktu per jam, hasil per unit, atau dengan insentif interval)     

Berikut adalah faktor-faktor yang mempengaruhi penyusunan biaya tenaga kerja langsung:
1.      Budget unit yang akan diproduksi (susunan tenaga kerja,kualitas dan kuantitas barang yang akan diproduksi
2.      Standar waktu (time standar)
3.      System pembayaran upah yang dipakai perusahaan
Pada dasarnya ada 3 sistem pembayaran upah :
A.       Menurut jam kerja
B.       Menurut kuantitas hasil kerja
C.       Menurut jam kerja, kuantitas hasil kerja, dan insentif yang didasarkan pada prestasi kerja

D.    STRUKTUR ANGGARAN BIAYA TENAGA KERJA LANGSUNG
Harus selaras dengan struktur rencana laba tahunan. Oleh karena itu, harus memperlihatkan biaya dan jam tenaga kerja langsung yang direncanakan menurut pusat tanggung jawab, waktu (bulanan atau kwartalan), dan menurut produk.

E.     PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN BIAYA TENAGA KERJA LANGSUNG 
Hal hal yang perlu di perhatikan dalam pengendalian dan perencanaan tenaga kerja langsung:
1.      Kebutuhan personel
2.      Penerimaan tenaga kerja
3.      Pelatihan
4.      Pengukuran kinerja
5.      Urutan tugas dan penilaian
6.      Negosiasi dengan serikat pekerja
7.      Administrasi upah dan gaji
Fungsi perencanaan dan pengendalian anggaran tenaga kerja
1.      Pemakaian tenaga kerja bisa lebih efesien karena perencanaan dan standar telah di tentukan dengan matang
2.      Pengeluaran(biaya)tenaga kerja dapat di rencanakan dan di atur secara efesien
3.      Harga pokok barang dapat di hitung


KESIMPULAN

Tenaga kerja langsung adalah SDM dimana keahlian dan ketrampilannya berperan langsung dalam konversi bahan menjadi produk atau penyerahan jasa kepada konsumennya.
Anggaran tenaga kerja adalah anggaran yang merencanakan secara terperinci tentang upah yang akan dibayarkan kapada tenaga kerja langsung untuk periode yang akan datang.
Factor-faktor yang Mempengaruhi Anggaran Tenaga Kerja: Kebutuhan tenaga kerja, Penarikan tenaga kerja, Latihan tenaga kerja, Evaluasi atau spesifikasi pekerjaan bagi tenaga kerja, Gaji dan upah, Pengawasan tenaga kerja.








DAFTAR PUSTAKA


[Continue reading...]
 
Copyright © . Go-TKJ - Posts · Comments
Theme Template by BTDesigner · Powered by Blogger